 |
| Ketua Umum Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (SEMA FTK) Rizqi Muhammad Rayyan. |
Kabar Center
Banda Aceh - Rizqi Muhammad Rayyan, Ketua Umum Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (SEMA FTK), mengungkapkan bahwa meskipun Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) di UIN Ar-Raniry Banda Aceh telah meraih berbagai prestasi gemilang, namun apresiasi terhadap pencapaian ini minim dari pihak fakultas.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam masa akhir kepengurusannya sebagai Ketua Umum SEMA FTK.
FTK dikenal sebagai salah satu fakultas dengan jumlah mahasiswa dan Program Studi (Prodi) terbanyak di UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Selain itu, FTK juga memiliki banyak mahasiswa yang telah berprestasi di berbagai ajang dan tingkat. Namun, yang menjadi sorotan adalah minimnya atau bahkan tidak adanya apresiasi yang diberikan oleh fakultas kepada mahasiswa yang telah mencapai prestasi gemilang. Hal ini menjadi perhatian, terutama karena fakultas lain di UIN Ar-Raniry memberikan penghargaan kepada mahasiswanya yang berprestasi.
Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (SEMA FTK) telah melibatkan Komisi A (Pendidikan dan Kelembagaan) serta Komisi C (Kemahasiswaan dan Kerjasama) dalam upaya untuk mendata mahasiswa FTK yang berprestasi di berbagai ajang dan tingkat, serta menyuarakan aspirasi mereka terkait kebutuhan akan apresiasi dari pihak Dekanat.
Dari hasil penjaringan yang dilakukan oleh Komisi A SEMA FTK mulai bulan Juni hingga November 2023, tercatat ada dua puluh sembilan prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa FTK.
Rincian prestasi tersebut meliputi sembilan mahasiswa yang berhasil mencapai prestasi di Olimpiade Agama, Sains, dan Riset (OASE) II di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, sembilan mahasiswa yang berprestasi di Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) III di UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, sembilan mahasiswa yang mencapai prestasi di Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah (POMDA) di Universitas Malikussaleh Lhokseumawe, dan satu mahasiswa yang berhasil meraih prestasi di Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) di Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Selain prestasi di lingkungan kampus, mahasiswa FTK juga mencapai prestasi di event di luar kampus, seperti 3rd Runner Up Putri Kebudayaan Nusantara yang diselenggarakan oleh Yayasan Pesona Kreatif Indonesia di Jakarta.
Meskipun mahasiswa FTK telah meraih beragam prestasi tersebut, hingga saat ini belum ada tanda-tanda apresiasi yang diberikan oleh pihak fakultas. Hal ini sangat disayangkan, terutama mengingat posisi UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang telah meraih Akreditasi Unggul dari BAN-PT dengan standar kriteria 9, sebagaimana diumumkan oleh Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof. Dr. Mujiburrahman, M.Ag.
Prestasi ini tak lepas dari kontribusi dan peran mahasiswa, baik dalam bidang prestasi maupun kegiatan Organisasi Mahasiswa (Ormawa). Oleh karena itu, pemberian apresiasi dianggap penting, bukan hanya sebagai penghargaan terhadap pencapaian mahasiswa FTK, tetapi juga sebagai dorongan bagi mahasiswa lainnya untuk berkompetisi dan meraih prestasi. SEMA FTK berharap agar ke depannya pihak fakultas dapat lebih memperhatikan dan mendukung mahasiswanya dengan lebih baik. (Rivan)
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini
