Kabar Center - Tapteng
Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Masinton Pasaribu, Pemerintah Kabupaten Tapteng kerahkan 47 Unit alat berat untuk mempercepat membuka akses wilayah terisolir di Kabupaten Tapteng.
Alat berat itu untuk percepatan pembukaan akses di wilayah terisolir akibat bencana dahsyat yang melanda 25 November 2025, hal itu diungkapkan Bupati Tapteng pada Rabu (10/12/2025)
Jika aksesnya terbuka, maka proses pemulihannya lebih cepat. Demikian pula dengan pendistribusian bantuan pangan, tentu akan lebih mudah dilakukan, sehingga masyarakat pengungsi tidak kelaparan.
"Alat berat yang beroperasi saat ini jumlahnya hanya 24 unit. Kita juga menyewa 10 alat berat dan sedang dalam perjalanan."
Selain itu, Pemkab Tapteng juga mendapat bantuan 13 unit alat berat dari Balai Jalan dan Jembatan Kementerian PUPR.
"Sampai saat ini bantuan alat berat tersebut juga masih dalam perjalanan."
Jadi total, alat berat yang akan beroperasi ada 47 unit. Sementara desa terisolir berjumlah 14 desa.
Karenanya, Pemkab Tapteng telah memperpanjang masa tanggap darurat bencana 14 hari ke depan sejak 10 Desember 2025.
"Berdasar data update yang dicuplik hari ini, Rabu (10/12/2025), jumlah korban meninggal dunia akibat bencana Tapteng, totalnya 111 jiwa."
Jumlah korban dalam pencarian berkurang jadi 63 orang, demikian jumlah pengungsi juga berkurang menjadi 13.614 orang.
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini



