Notification

×

Iklan

Iklan

Puncak Acara HPN 2023, Ini Permintaan Ketua PWI ke Jokowi

Kamis, 09 Februari 2023 | 20:07 WIB Last Updated 2023-02-09T13:07:05Z

Kabar Center

MEDAN - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal S Depari menyerahkan penghargaan Anugerah Kebudayaan Persatuan Wartawan Indonesia (AK PWI) kepada Bupati Sergai H Darma Wijaya. 

Penghargaan ini diberikan karena dinilai berhasil mencetak sawah dengan bergotongroyong. Penyerahan penghargaan itu langsung disaksikan oleh Presiden RI Jokowi, Ketua MPR RI, Panglima TNI Laksanama TNI H. Yudo Margono, S.E., M.M., C.S.F.A, Kapolri Jenderal Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, Para Menteri, Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M, Para Duta Besar, Ketua Dewan Pers, Gubsu, para Bupati dan Walikota.

Acara puncak Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023 ini digelar di Gedung Serbaguna Jalan Williem Iskandar, Kenangan Baru, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

Pada kesempatan itu, Ketua PWI Pusat Atal S Depari menyampaikan permohonan kepada Presiden Jokowi agar Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang baru saja disahkan oleh pemerintah dan DPR menjadi Undang - Undang tidak digunakan untuk memenjarakan wartawan.

“Jika persoalan terkait dengan tugas jurnalistik, saya minta kepada pihak kepolisian agar tetap memprosesnya dengan mengacu kepada UU Pers Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Dan apabila persoalan itu tidak terkait dengan tugas jurnalistik, silakan proses sesuai dengan hukum pidana jika perbuatannya menyalahi KUHP," tegas Ketua PWI.

Sementara, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi di hadapan ribuan undangan mengungkapkan rasa bangga lantaran Sumut tahun ini menjadi tuan rumah. HPN tahun 2023 ini telah membangkitkan perekonomian masyarakat.

“Semuanya kebagian rezeki. Baru kali ini saya tahu bahwa Sumut punya sejarah tentang lahirnya pers pertama. Ini sungguh luar biasa," ungkap Edy.

Gubsu Edy berharap wartawan dapat menjalankan tugasnya dengan profesional dan bertanggungjawab dalam membuat berita.

Katanya, melakukan konfirmasi dan menampilkan berita yang berimbang serta memberikan solusi permasalahan yang menjadi kritikan rekan-rekan wartawan. 

“Saat ini tiada hari tanpa berita. Hal itu seiring perkembangan teknologi yang menampilkan berita melalui media online. Saya senang dengan wartawan. Pemerintah butuh kritik dan saran sebagai kontrol sosial terhadap kinerja para pejabat dan lainnya untuk memajukan Negara maupun daerah,” pungkas Gubsu. (*)

Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini