Notification

×

Iklan

Iklan

Hadiri Acara Pemberkatan Gereja Katolik Santo Henrikus, Ini Pesan Wabup Samosir

Minggu, 28 Mei 2023 | 20:47 WIB Last Updated 2023-05-28T13:47:57Z
Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang diulosi

Kabar Center 

Wakil Bupati Samosi Drs. Martua Sitanggang menghadiri Pemberkatan Gereja Katolik Stasi Santo Henrikus Ronggurnihuta Paroki Santo Mikhael Pangururan, di Desa Ronggurnihuta, (28/05).

Pemberkatan Gereja Katolik Santo Henrikus ini, turut dihadiri oleh Wakapolres Samosir, ST Panggabean, Anggota DPRD Samosir Saurtua Silalahi, Pilipus Pandiangan dan Polten Simbolon, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang.

Kemudian Plt. Kadis Ketapang Pertanian Tumiur Gultom, Kadis Kesehatan Dina Hutapea, Kadis Pariwisata Tetti Naibaho, Kadis Kopnakerindag Rista Sitanggang, serta yang mewakili OPD dan Camat Ronggurnihuta Beresma Simbolon.

Acara  diawali dengan kebaktian yang dipimpin langsung Vikaris Episkopal Ambrosius Nainggolan yang didampingi Pastor Paroki Santo Mikael Pastor Masseo Sitepu dan Pastor Merdin Sitanggang yg merupakan putra Ronggurnihuta yang melayani di Tarutung.

Ketua Pembangunan Pilipus Pandiangan, menyampaikan peletakan batu pertama Gereja Santo Henrikus ini dilaksanakan pada tanggal 03/11/2015 dan sudah selesai pada Tahun 2018 tetapi karena adanya Pandemi Covid19 peresmian diundur dan dilaksanakan pada hari ini 28/05.

"Terimakasih banyak atas kehadiran para undangan yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan ikut berkontribusi dalam pembangunan Gereja Katolik Santo Henrikus ini," ujar Pilipus.

Wakil Bupati Martua Sitanggang, mengucapkan selamat atas Pemberkatan Gereja Santo Henrikus Ronggurnihuta.

"Kita sangat bersyukur bahwa dengan kebersamaan dan kerja keras seluruh ruas, gereja ini bisa berdiri dan terbangun dengan sempurna," katanya. 

Martua menambahkan hendaknya pembangunan yang dilakukan tidak hanya fisik saja tetapi juga dibarengi dengan pembangunan iman dan kebaikan.

"Kami meminta kepada seluruh jemaat Katolik Santo Henrikus ikut benkontribusi dalam pembangunan moral dan mental di Kabupaten Samosir, terutama dalam mengatasi kenakalan remaja, kekerasan terhadap anak, KDRT dan kejahatan-kejahatan lainnya," pungkas Martua. (Rel)

Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini