Notification

×

Iklan

Iklan

TNI Mediasi Kesalahpahaman Warga di Desa Sinabulan

Rabu, 04 November 2020 | 14:36 WIB Last Updated 2020-11-04T07:37:53Z
Babinsa, bhabinkamtibmas bersama kepala desa dan aparatur desa serta tokoh masyarakat duduk bersama dalam menyelesaikan konflik warga karena kesalahpahaman | IST

Kabar Center - Samosir

Pihak TNI melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 03 Pangururan dan bhabinkamtibmas bersama aparatur desa, tokoh masyarakat setempat berhasil memediasi dua warga antara AS dengan FS yang sedang bertikai, Selasa (03/11).

Danramil 03 Pangururan, Kapt. Inf Donald Panjaitan melalui seluler kepada wartawan, Rabu (04/11), mengatakan kesalahapahaman tersebut sempat mengundang keributan. Namun akhirnya dapat dimediasi hingga berujung damai.

"Keduanya berhasil didamaikan. Kan damai itu indah. Anggota Babinsa Serda Alfalri di lokasi mengimbau agar persoalan itu diselesaikan secara damai tanpa harus menempuh jalur hukum," kata Donald.

Menurutnya, Samosir sebagai daerah yang kental dengan adat dan budayanya tetap mengedepankan Dalihan Na Tolu. "Semua harus saling menghormati dan saling memaafkan satu sama lain. Karena Dalihan Natolu itu kan ikatan kekeluargaan," ujarnya.

Donald sendiri mengaku bersyukur karena persoalan tersebut dapat diselesaikan dengan damai. "Itu semua juga tak terlepas dari upaya bersama antara Kepala Desa, Aparatur Desa, Tokoh Masyarakat dan bhabinkamtibmas. Sehingga ke depan tidak ada dendam satu sama lain diantara mereka yang bertikai," katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Sinabulan Karsio Situmorang melalui Ibu TP PKK Sinabulan Br. Sinurat ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa persoalan warga tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan dan telah berdamai. "Sudah selesai ito, kedua belah pihak telah berdamai," katanya singkat. (Kc6)

Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini