Kabar Center - Samosir
Plang proyek di areal pekerjaan RSUD Hadrianus yang sebelumnya tidak terlihat sejak awal pelaksanaan, mendadak terpasang setelah pemberitaan media mencuat sehari sebelumnya. Fenomena “instan muncul” ini menimbulkan tanda tanya besar mengenai transparansi proyek dan kepatuhan pihak pelaksana terhadap regulasi.
Padahal, sesuai aturan pengadaan dan standar pelaksanaan pembangunan fasilitas publik, plang proyek wajib dipasang sejak pekerjaan dimulai, ditempatkan di area yang mudah dilihat masyarakat, sebagai bentuk keterbukaan informasi mengenai nilai proyek, sumber anggaran, waktu pelaksanaan, hingga perusahaan pelaksana.
Kemunculan plang secara tiba-tiba setelah sorotan media membuat publik menilai bahwa pihak kontraktor maupun manajemen rumah sakit baru bertindak setelah mendapat tekanan, bukan sebagai bagian dari kesadaran akan kewajiban administratif. Situasi ini juga membuka dugaan bahwa sejak awal proyek tersebut berjalan tanpa identitas resmi di lapangan, sebuah pelanggaran mendasar dalam manajemen proyek pemerintah.
Lebih jauh, tindakan reaktif ini memperlihatkan lemahnya pengawasan internal RSUD dan Dinas terkait. Jika saja pengawasan berjalan sebagaimana mestinya, mustahil plang proyek luput selama sekian lama hingga harus “diingatkan” lewat pemberitaan.
Pemasangan plang secara tergesa-gesa pasca-pemberitaan justru semakin mempermalukan pihak rumah sakit, karena terkesan menutupi kekurangan alih-alih menunjukkan komitmen transparansi.
PPTK kegiatan dr. Rotua Sitanggang ketika dikonfirmasi Rabu (26/11/2025) mengatakan bahwa plang proyek telah terpasang. Dan ketika ditanya kapan ada plang proyek, dijawab hari ini.
Sementara Direktur RSUD Hadrianus Sinaga dr. Iwan Hartono Sihaloho melalui pesan Whats App kepada wartawan mengatakan bahwa plang proyek tersebut kemarin terjatuh. Namun saat dinyatakan setiap minggunya wartawan melakukan kontrol sosial, dan baru hari ini terlihat terpampang diluar, Direktur RSUD tidak memberi jawaban. (TIM)
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini



