Notification

×

Iklan

Iklan

Ngeri, Seorang Suami di Batam Bunuh Istri Sedang Hamil

Minggu, 14 Maret 2021 | 11:51 WIB Last Updated 2021-05-31T15:53:46Z
Ilustrasi

Kabar Center - Batam

Seorang suami TS (28) tega membunuh istrinya AK yang sedang hamil di Lubuk Baja Kota Batam. Pada awalnya, pelaku tidak mengakui perbuatannya, dengan mengelabui pihak keluarga.

Kapolsek Lubuk Baja Kompol Arya Tesa Brahmana mengatakan, awalnya pelaku tidak mengakui kejahatannya tersebut. Waktu itu salah satu keluarga korban yang merupakan pelapor mendapatkan kabar melalui telepon bahwa korban sedang kritis di RS Harapan Bunda.

"Jadi keluarga korban merasa ada kejanggalan dari kematian korban sehingga melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Lubuk Baja," kata Arya Minggu (14/3/21).

Beberapa jam kemudian pelaku mencoba memberi kabar kepada pelapor bahwa korban sudah meninggal dunia. Selanjutnya, pelapor langsung bergegas menuju rumah sakit. Sampai di rumah sakit, pelapor merasa ada yang janggal dengan kronologis kejadian yang diceritakan pelaku.

"Pelaku menceritakan bahwa korban tengah mengupas buah sambil memasak sosis, kemudian minyak bekas penggorengan tumpah ke lantai dan korban terpeleset, pisau yang berada di lantai terkena ke leher korban dan mengakibatkan luka robek pada leher korban," katanya.

Kemudian, pelapor mencoba menghubungi paman korban untuk segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Lubuk Baja. Mendapatkan laporan tersebut, Unit Reskrim Polsek Lubuk dibantu Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Kepri melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari beberapa saksi serta mengumpulkan barang bukti.

"Dari keterangan saksi dan barang bukti mengarah bahwa pelaku menganiaya korban hingga tewas," katanya.

Selanjutnya, petugas langsung mengamankan pelaku yang merupakan suami korban serta barang bukti berupa satu baju jubah berwarna merah, satu celana panjang berwarna cream, satu bilah pisau dapur dengan gagang kayu.

"Pelaku diamankan Jumat (12/3/21) sekira pukul 22.30 WIB di Tanjung Kel. Tanjung Uma, Kec. Lubuk Baja, Kota Batam, kemudian membawa pelaku ke Polsek Lubuk Baja guna proses lebih lanjut," katanya.

Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini